Pendidikan Kewarganegaraan : Definisi Ideologi, Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka Dan Fungsi Ideologi Menurut Para Ahli

Pendidikan Kewarganegaraan tentang Definisi Ideologi, Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka Dan Fungsi Ideologi Menurut Para Ahli. Halo sahabat MB dimana pun anda berada, di bawah ini saya akan memaparkan tentang materi Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) yang berisikan definisi ideologi, pancasila sebagai ideologi terbuka dan fungsi ideologi menurut para ahli.

Semoga bagi kalian yang sedang membutuhkan artikel ini untuk sebagai syarat melengkapi tugas sekolah, kuliah bahkan untuk tugas akhir/ skripsi agar dapat bermanfaat. Berikut ini adalah penjelasannya.

* Pengertian ideologi
Menurut istilah kata "ideologi" berasal dari 2 kata dari bahasa Yunani yaitu :
    a. Idea/Idein 
Yang berarti adalah pikiran, melihat, memandang /pandangan, ide dan cita-cita
    b. Logos/logia. 
Yang berarti adalah ajaran, gagasan dan  ilmu
Pendidikan Kewarganegaraan : Definisi Ideologi Dan Fungsi Ideologi Menurut Para Ahli
Sehingga dapat disimpulkan adalah Ideologi yakni seperangkat (sekelompok) dari ide-ide atau cita-cita yang merupakan dari keyakinan dan tersusun rapi dengan sistematis yang di sertai dengan petunjuk petunjuk bagaimana cara mewujudkan cita-cita itu.
Baca juga Definisi Pancasila Dan Proses Perumusan Pancasila Sebagai Dasar Negara
Didalam istilah dari kata ideologi yang pertama kali digunakan dan di kemukakan oleh A. Destutt de Tracy pada tahun 1836 di prancis dan yang kemudian di kembangkan lagi oleh seseorang yang bernama Karl Mark, dimana istilah ideologi ini digunakan untuk mengembangkan pemikiran-pemikiran nya pada bidang politik, sosial dan ekonomi. Konsep ideologi pada umumnya di artikan sebagai kumpulan dari ide, pendapat/gagasan, kepercayaan, keyakinan, cita-cita yang sifatnya menyeluruh dan sistematis pada bidang sosial, politik, ekonomi, keagamaan dan budaya.

Sehingga dengan demikian pengertian dari Ideologi Negara yakni suatu cita-cita negara yang menjadi basis dalam sebuah teori atau sistem kenegaraan yang di peruntukan untuk seluruh rakyat dan bangsa yang berkaitan pada hakekat nya yakni asas kejiwaan (kerohanian) yang memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
1. Memiliki derajat yang tertinggi sebagai nilai-nilai hidup kebangsaan satu dan kenegaraan.
2. Dengan demikian dalam mewujudkan sebuah asas kejiwaan (kerohanian), pandangan hidup, pandangan dunia, pandangan hidup, pedoman hidup, pegangan hidup yang di kembangkan, di pelihara, di lestarikan, di amalkan, untuk generasi yang akan datang, di pertahankan dan di perjuangkan dengan sedia untuk berkorban (dalam Kaelan, 2003). 
Baca juga Hakikat Perlindungan Serta Penegakan Hukum Di Dalam Menyiram Indahnya Keadilan
Ideologi juga dapat dikatakan seperangkat ide pokok, ide yang berdasarkan fundamental, mendasar dan menyangkut hakekat hidup manusia. Didalam ideologi tertanam prinsip fundamental sebagai suatu prinsip dinamika, karena merupakan suatu petunjuk (pedoman) dan cita-cita didalam kehidupan yang terutama di dalam perjuangan. 

* Pancasila sebagai Ideologi terbuka
Dengan memahami lebih dalam mengenai Pancasila sebagai ideologi terbuka, maka harus diketahui lebih dahulu makna, definisi serta pengertian Pancasila. Mengenai Pancasila itu sendiri, sudah banyak tokoh-tokoh nasional mendefinisikan konsep pancasila menurut pandangan mereka, akan tetapi apabila di cermati dari keseluruhan konsep-konsep yang telah dirumuskan, konsep-konsep itu memiliki kesamaan (relatif sama). Di bawah ini adalah pengertian-pengertian mengenai pancasila menurut para ahli sebagai berikut :
=====================================================================
1. Berdasarkan dari Ensiklopedia Indonesia
Di dalam Ensiklopedia Indonesia menjelaskan bahwa Ideologi adalah ide yang kompleks yang merupakan suatu sistem di dalam tanggapan hidup terutama yang berhubungan dengan suatu gerakan antara sosial ataupun politik.

2. Berdasarkan dari Ensiklopedia Populer Politik Pembangunan Pancasila
Di dalam Ensiklopedia Populer Politik Pembangunan Pancasila menjelaskan bahwa Ideologi adalah sistem dasar dari seseorang maupun dari kelompok masyarakat tentang suatu nilai, tujuan serta sarana pokok untuk meraihnya.

3. Menurut Soejono Soemargono tentang ideologi
Menurut Soejono Soemargono menjelaskan bahwa Ideologi adalah sebagai kumpulan dari ide-ide, gagasan-gagasan, pendapat-pendapat, keyakinan dan kepercayaan yang bersifat menyeluruh serta bersifat sistematik yang terkait antara : 
    a. Sosial
    b. Politik
    c. Kebudayaan
    d. Agama

4. Menurut dari kamus WJS Poerwadarminta tentang ideologi
Di dalam Kamus WJS Poerwadarminta menjelaskan bahwa Ideologi adalah suatu asas keyakinan (pendapat) yang di cita-cita kan (digunakanuntuk sebagai dasar dari pemerintahan negara.

5. Menurut Heuken di dalam bukunya tentang ideologi
Menurut Heuken menjelaskan bahwa Ideologi adalah suatu kesatuan dari gagasan-gagasan (pendapat) yang mendasar dan disusun secara sistematis serta di anggap menyeluruh tentang manusia beserta kehidupannya, baik individual ataupun sosial dan ini termasuk didalam kehidupan bernegara.

6. Berdasarkan Terminologi
Di dalam Terminologi menjelaskan bahwa Pada tanggal 1 Juni 1945, di dalam sidang yang diselenggarakan pada Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI), Pancasila yang mempunyai makna lima (5) asas dasar yang digunakan oleh bapak Presiden Soekarno untuk memberikan nama pada lima (5) prinsip dasar negara Republik Indonesia yang di usulkan olehnya.

Di dalam perkataan itu di bisikan oleh seorang teman nya yaitu seseorang yang ahli dalam bahasa yang sedang duduk tepat di samping bapak Ir. Soekarno, dia adalah Muhammad Yamin.
Pendidikan Kewarganegaraan tentang Definisi Ideologi, Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka Dan Fungsi Ideologi Menurut Para Ahli
Baca juga Pembagian Dan Pemisahan Kekuasaan Secara Vertikal Setelah Amandemen
Dan pada tanggal 17 Agustus 1945 bangsa Indonesia dinyatakan merdeka dan pada ke esokan harinya yakni 18 Agustus 1945 yang salah satunya di sahkan Undang-Undang dasar 1945 yang isinya memuat tentang rumusan lima (5) prisip dasar negara Republik Indonesia yang di beri dengan nama Pancasila. Sehingga sejak pada saat itu, kata Pancasila telah menjadi bahasa Indonesia serta di jadikan istilah yang telah umum.

Dari beberapa konsep dan teori diatas, maka yang harus di pahami yakni ideologi secara umum dapat mewujudkan suatu pandangan yang tersendiri (khas) atas penting nya kerja sama antar :
a. Manusia dalam kerja
b. Keterkaitan manusia dengan politik negara (kekuasaan)
c. Sumber dari kekuasaan bagi penguasa
d. Tingkat dari kesederajatan nya dari kelompok yang lain yang tidak ingin menerima
e. Terkadang suatu ideologi menjadi kaku, beku serta tidak dapat berubah
f. Menuntut pada para pengikutnya untuk patuh atas ajaran dan perintahnya.
Dibawah ini adalah beberapa fungsi ideologi adalah yakni sebagai berikut:
1. Struktur kognitif
Maksudnya adalah dari keseluruhan ilmu atau pengetahuan yang dapat merupakan landasan agar dapat untuk menafsirkan dan memahami dunia serta kejadian-kejadian alam yang ada pada sekitarnya.
2. Orientasi dasar yaitu dengan membuka wawasan / pengetahuan yang bisa memberikan arti dan menunjukkan tujuan (misi) utama dalam kehidupan umat manusia.
3. Norma-norma yang dapat menjadi pedoman utama dan pegangan hidup bagi seseorang dalam melangkah dan bertindak di dalam kehidupannya.
4. Suatu jalan serta bekal pada diri seseorang untuk menemukan jati diri (identitasnya).
5. Suatu kekuatan yang bisa dan mampu dalam mendorong dan  menyemangati pada seseorang untuk melakukan suatu kegiatan dan mencapai tujuannya.
6. Suatu pendidikan yang baik dan sesuai dengan orientasi serta norma yang terdapat di dalamnya.